Langsung ke konten utama

Jurnal Syukur #1: Punya Kelas Terbaik

Bismillahirrahmanirrahim

Postingan gw tadi pagi kelihatan galau ya? Haha. Iya, gw tadi bingung dan nggak fokus (seperti biasa). Terlalu banyak takut dan memikirkan hal nggak penting. Jujur, gw jadi mudah mengisi pikiran gw dengan hal-hal negatif kalau gw lagi sendirian. Selalu merasa kurang maksimal dalam perform, karena ngerasa ga menyiapkan diri sebaik-baiknya, khususnya sebelum kasih materi kuliah.

Well, sepertinya gw harus menggalakkan kebiasaan gw seperti di Halsel, hampir setahun yang lalu: membuat jurnal syukur.

Kalau dulu, jurnal syukur dibuat sama anak didik gw dengan melingkar dan mendengarkan mereka satu per satu mengucap syukur atas apa pun yang nikmat yang ingin mereka syukuri pada hari itu. Sepertinya, mulai hari ini gw harus melakukannya lagi. Paling tidak untuk diri gw sendiri dan membuat pikiran gw lebih positif dari hari ke hari.

Oleh karena itu, hari ini saya bersyukur untuk:
1. Kelancaran perjalanan ke kampus, masih bisa diantar oleh kedua orang tua yang kesehatannya berangsur pulih
2. Menjalankan kuliah dengan lancar, termasuk kuis dan presentasi
3. Makan siang bersama teman di Mix Diner and Florist, nyobain mie goreng yang mirip bungkusnya :D
4. Pulang ke rumah tanpa macet
5. Whatsappan sama teman-teman lama dan aktif di sosial media.

Anugrah terbesar yang saya dapat selama mengajar di HI Paramadina adalah mendapat kelas terbaik. Ya, saya diingatkan oleh mahasiswa saya bahwa kelas yang saya ajar adalah kelas terbaik. Anak-anaknya rajin dan pintar, patuh dan penurut, dan bisa menerima dosen mereka apa adanya.

Alhamdulillah :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Operasi Abses Kelenjar Bartholini

Assalamu'alaikum wr. wb. Apa kabar kawan2? Semoga selalu dalam keadaan sehat wal afiat serta tetap semangat menjalani aktifitas. Apa kabar saya? Alhamdulillah, keadaan saya hari ini jauh lebih baik dari kemarin maupun beberapa hari yang lalu. Teman2 yang baca postingan saya sebelumnya mungkin telah mengetahui bahwa beberapa hari ke belakang saya menderita suatu penyakit yang membuat saya susah duduk, bangun dan berjalan. Sampai - sampai saya harus masuk UGD untuk disuntik obat penghilang rasa sakit di pantat saking tidak tahannya. Ternyata, setelah pulang dari UGD, obat penghilang rasa sakit itu hanya bertahan satu malam. Keesokan harinya, saya mengalami sakit yang sama. Susah duduk, bangun dan berjan. Terkadang, rasanya perih sekali, sampai-sampai saya menangis karena tidak dapat menahan sakitnya. Namun, karena sudah diberikan salep dan obat penghilang rasa sakit beberapa saat sakitnya mereda. Bahkan dua hari kemudian saya memberanikan diri untuk pergi ke Jurong Point...

6 day to Graduation Day

Salam.... Hey all, what's up? I've been had a great time since my last post about "skripsi". Apparently, I had to work so hard (and so fast) to revise my thesis. Alhamdulillah, I made it on time with satisfactory result :) whilst it was so "rempong" to make a hardcover and get the signatories... The result itself was not a straight A (it was so close, just 0,44 again to get A score), but than it's okay for me. Alhamdulillah :D Ok, so now I am waiting for my convocation day (graduation ceremonial) which will be held 6 days later. Well, I'm not quite enthusiastic about this graduation day, realizing that it is just a ceremonial phase and I have to do "make up", dressing, high-heels-ing, etc. But, I can't deny that I am so happy, trying my "toga" made me just want to cry, feels like this time just run so quick and now I am not an undergraduate student anymore... Yes, I do believe that graduation is not the end. It ju...

Canberra Day 1 #AvinainAussie

 Hi everyone, It's been ages I did not write here. Alhamdulillah, I got accepted at the ANU for PhD in International Relations at the Coral Bell School, College of Asia and Pacific. So grateful for this, I had my family OSHC covered by Bell School, tuition fee covered by HDR Fee Remit Scholarship and stipend provided by Feminist in International Relations scholarship administered by Bell School. Bismillahirrahmanirrahim for the years ahead. Yesterday, 13 February 2025 was my first day landed in Australia let alone Sydney and Canberra. Sydney international airport was not huge, I have to declare everything that listed as prohibited/dangerous items, in my case it was medicine (and honey). Alhamdulillah for the smooth yet very exhausted journey. I landed in Canberra airport on 11.35 noon and was picked up by Natasha, Kang Andri's daughter. She is super cool, an ANU undergrad studying actuarial (wow!). We went to Kebab shop to take lunch, I bought "small" snack pack which...